Kadang kala ia bicara sendiri
Bicara ia pelbagai lagu
Bicara ia pelbagai irama
Bicara ia tanpa kata
Bicaranya juga tanpa suara
Kadang-kala bicaranya sepi bersahaja
Dan bicarnya diam seribu bahasa
Tanpa bisa difahami
Dan....
Tanpa bisa dimengerti
Kadangkala ia merintih bahagia
Kadangkala merintih sepi
Kadangkala menjerit gembira..
Kadangkala memendam luka
Kerna ia bicara tanpa suara
Bicara ia tidak bisa dilihat
Tidak bisa terluah dengan kata-kata
Andai ia bicara terpancar pada perbuatan
Pada riak wajah...
Bisanya hati itu berbicara...
Pada empunya dia berkata
Pada empunya dia meluah...
Hanya empunya bisa mengerti
Hanya empunya bisa memahami...
Itulah hati... yang begitu murni
Hati yang begitu suci...
Yang mahu dimengerti dan ingin difahami...
Kerna hati itu segala nadi...
Suci hati.. Sucilah diri..
Murninya hati..Murnilah pekerti..
Ia merintih... dan berkata..
"Jagalah aku... kerna aku bisa mudah dilukai..
walau dengan sepatah kata"
Nukilan: Miss Anne
21 April 2011
7.00pm
No comments:
Post a Comment